Sahabat edukasi, sudah tahukah anda bahwa jantung merupakan organ yang terdiri dari kumpulan otot, berfungsi memompa darah sehingga darah dapat mengalir dari jantung ke paru – paru dan seluruh tubuh. Jantung terdiri atas serambi kiri (atrium kiri) dan serambi kanan (atrium kanan) yang terletak di bagian atas jantung, bilik kiri (ventrikel kiri) dan bilik kanan (ventrikel kanan) yang terletak di bagian bawah jantung.
Darah dari seluruh tubuh masuk ke serambi kanan, sehingga di serambi kanan mengandung CO₂. Kemudian darah melewati katup trikuspidalis menuju bilik kanan. Katup trikuspidalis berfungsi agar darah tidak kembali ke serambi kanan. Dalam bilik kanan, darah dipompa melewati arteri pulmonalis menuju paru – paru agar CO₂ lepas dan darah mengikat O₂.
Darah dari paru – paru mengalir melalui vena pulmonalis menuju serambi kiri, sehingga dalam serambi kiri darah mengandung O₂. Darah dari serambi kiri turun melewati katup bikuspidalis menuju bilik kiri. Bilik kiri memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh aorta.
Berikut struktur jantung
Dinding pada bilik kiri lebih tebal daripada bilik kanan karena bilik kiri harus bekerja ekstra untuk memompa darah ke seluruh tubuh kemudian kembali lagi ke jantung. Sedangkan bilik kanan hanya memompa darah ke paru – paru kemudian kembali lagi ke jantung.
Pada beberapa orang, pacu jantung mengalami gangguan sehingga tidak dapat mengatur irama detak jantung dengan normal. Hal ini membuat para ilmuwan membuat alat pacu jantung dengan energi dari baterai. Berikut alat pacu jantung :
1: letak nodus sinoatrial
2: alat pacu jantung yang diletakkan pada tubuh
3: alat pacu jantung
Node sinoatrial, dikenal juga dengan nama node sinus, adalah sekumpulan sel di bagian atas kanan jantung, di atas atrium. Sel-sel ini memiliki kemampuan untuk secara spontan mengirim sinyal listrik yang menyebabkan sel otot jantung berkontraksi secara teratur dan independen.
Dalam jantung yang sehat dan normal, noda ini bekerja terus menerus, mengatur ritme jantung sehingga disebut juga alat pacu jantung alami.
0 Komentar